Klinik Raphael – Ruam kelamin ialah kondisi ketika muncul perubahan warna atau tekstur pada kulit sekitar kelamin, seperti kemerahan, bintik-bintik, bercak, atau bahkan lepuhan.
Gejala umum dari ruam kelamin ini seperti rasa gatal, nyeri, perih, atau sensasi terbakar. Terkadang, ruam kelamin juga menyebabkan kulit mengelupas atau bersisik.
Ruam kelamin bisa terjadi akibat berbagai hal, tapi yang paling umum adalah infeksi jamur dan infeksi menular seksual (IMS).
Walaupun gejalanya sering mirip, penting untuk mengetahui perbedaan antara keduanya agar bisa mendapatkan perawatan yang tepat.
Yuk, kita bahas lebih dalam artikel ini!
Daftar Isi
Ruam Akibat Infeksi Jamur
Infeksi jamur pada kelami atau kandidiasis, terjadi karena pertumbuhan berlebih dari jamur Candida.
Biasanya, infeksi ini lebih sering terjadi pada kondisi yang hangat dan lembap, seperti sekitar alat kelamin.
Selanjutnya gejala ruam di kelamin akibat infeksi jamur, antara lain:
- Infeksi jamur bisa menyebabkan bau yang tidak biasa.
- Kulit pada area yang terinfeksi bisa terlihat bersisik atau mengelupas.
- Ruamnya sering berwarna merah dan sangat gatal, terkadang terasa perih.
- Sensasi panas seperti terbakar saat buang air kecil atau saat berhubungan seksual.
Penyebab Ruam Akibat Infeksi Jamur
- Kurang menjaga kebersihan.
- Sistem imunitas tubuh yang lemah.
- Mengenakan pakaian yang ketat dan tidak menyerap keringat
- Penggunaan antibiotik yang mengganggu keseimbangan flora normal
Pengobatan infeksi jamur biasanya melibatkan penggunaan krim antijamur atau obat oral, serta menjaga area kelamin tetap bersih dan kering.
Ruam Akibat Infeksi Menular Seksual (IMS)
IMS adalah penyakit yang menular melalui hubungan seksual dan beberapa IMS bisa menyebabkan ruam pada kelamin seperti herpes genital dan sifilis.
Gejala ruam akibat infeksi menular seksual:
- Herpes genital dapat menyebabkan lepuhan berisi cairan yang terasa sangat sakit. Ketika lepuhan pecah, mereka bisa meninggalkan luka yang terbuka.
- Sifilis bisa menyebabkan luka yang tidak nyeri sekitar kelamin. Jika tidak kamu obati, bisa muncul ruam pada area tubuh lain.
Penyebab Ruam Akibat IMS
Penyebab infeksi menular seksual oleh virus, bakteri, atau parasit yang menular melalui kontak seksual. Infeksi ini bisa menyebabkan ruam kelamin karena banyak jenis infeksi ini menimbulkan gejala pada kulit sekitar genital.
Beberapa faktor risiko terinfeksi IMS antara lain:
- Berhubungan seks tanpa pelindung
- Bergonta-ganti pasangan seksual
- Memiliki riwayat IMS sebelumnya
Pengobatan IMS bergantung pada jenis infeksi. Herpes, misalnya, tidak bisa mengobatinya tapi bisa mengontrol gejalanya dengan obat antivirus sedangkan untuk sifilis memerlukan antibiotik.
Perbedaan Ruam Akibat Infeksi Jamur dan IMS
Walaupun gejalanya bisa serupa, ada beberapa perbedaan yang bisa membantu kamu dalam membedakannya:
- Infeksi jamur biasanya berkembang secara bertahap, sedangkan ruam IMS, seperti herpes, sering muncul dengan cepat dan bisa sangat menyakitkan.
- Penyebab dan riwayat yaitu jika baru-baru ini berhubungan seksual tanpa pelindung dengan pasangan yang terinfeksi, kemungkinan besar ruam terkait dengan IMS.
- Penampilan ruam akibat infeksi jamur cenderung bersifat datar dan bersisik, sementara ruam IMS sering melibatkan lepuhan, luka, atau benjolan.
Konsultasi Ruam Kelamin dengan Klinik Raphael
Jika kamu mengalami ruam area kelamin dan merasa khawatir dengan gejala yang muncul, jangan tunda untuk mendapatkan pertolongan yang tepat. Klinik Raphael hadir untuk memberikan konsultasi dan perawatan profesional bagi yang membutuhkan solusi cepat dan aman.
Klinik Raphael akan membantu mengetahui penyebab ruam, memberikan diagnosis yang jelas, dan merekomendasikan pengobatan yang sesuai.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kami! Segera hubungi Klinik Raphael melalui nomor WhatsApp 081396254650 (Free).
Jangan tunggu sampai gejala memburuk. Segera hubungi Klinik Raphael melalui WhatsApp untuk konsultasi dan pemeriksaan.